Berbagi keberkahan saat berbuka puasa

Puasa di Bulan Ramadhan selalu menarik untuk dijadikan cerita dan kisah – kisah penuh drama didalamnya. Apalagi bagi saya, yang

hehe

beberapa pekan ini sedang berjuang menyelesaikan sesuatu yang menjadi jihad saya. Silahkan tebak sendiri jihad apakah itu.. hehehehe. Pada artikel kali ini, saya tak akan berkisah tentang puasa Ramadhan, tetapi sedikit sharing tentang fenomena yang selalu ditunggu setiap hari selama bulan Ramadhan. Dan hal itu adalah berbuka puasa. Yap. Saya akan berkisah tentang agenda wajib bagi kaum muslimin setelah seharian penuh berpuasa. Berbuka puasa, atau iftor.

Pesona Ramadhan yang merapikan hidup qta

Alhamdulillah kawans, Ramadhan 1433 H sudah sampai ke masa – masa pertengahan, atau sudah masuk fase kedua dari tiga fase

Ceria Senyum Ramadhan

dalam bulan Ramadhan, yakni fase bulan penuh rahmat, bulan penuh ampunan, dan bulan dibebaskan dari api neraka. Pada fase yang kedua ini qta memasuki fase bulan penuh ampunan, dimana setiap dosa yang kita perbuat, peluang untuk diampuni sangatlah besar. Dan kita harus memanfaatkan momentum ini untuk sebanyak mung,in bertaubat atas segala khilaf kita,, barangkali kita pernah mendzalimi saudara/i qta, atau qta berbuat salah kepada orang2 tercinta, atau yang lainnya. Karena momentumnya sangat pas. Syahrul Maghfiroh.

Bagaikan dirumah :D

Emm, kali ini saya akan sedikit bercurah-hati tentang sosok yang luar biasa, dan sangat luar biasa menurut saya. Sosok yang tak ada duanya dalam mencinta saya. Dialah Bunda. Ibunda saya. Temen2 punya bunda juga kan? 😀 Nah.

My Mom

Bunda, bagi saya selalu memberikan banyak inspirasi, tentang kelembutannya yang bahkan bisa mengalahkan kerasnya batu karang hati ini. Yang kasih sayangnya begitu luar biasa kepada saya, yang kehadirannya selalu saya rindukan disetiap waktu. Yang dalam sholat malamnya selalu mendoakan anak2nya agar menjadi sholihah, bermanfaat untuk bangsa dan negara.

Daan.. makin deket saja saya sama Bunda. Walopun beberapa waktu lalu saya juga sudah pulang ke Pemalang, tapi tetap saja bawaannya pengin didekatnya terus, pengin manja2an sama bunda. Dan akhirnya, kesampaian juga, minimal seminggu kemarin, hehehhe. 🙂